3.13.2009

Going to dentist

Beberapa waktu terakhir, saya keranjingan pergi ke dokter gigi. Sebenarnya bukan dokter gigi, tapi baru calon dokter gigi. Kenapa saya memilih calon dokter gigi? Alasan utama tentunya karena harga yang luar biasa miringnya kalau dibandingkan dengan dokter gigi yang buka praktek pribadi atau dokter gigi di klinik-klinik gigi. Saya memang cukup banci dokter gigi, hanya saja selama ini belum dapat terlaksana dengan baik karena harga dokter gigi yang mahalnya setengah mati. Co ba dibandingkan, membersihkan karang gigi di sebuah klinik gigi, 70 ribu. Sedangkan calon dokter gigi mematok harga 15 ribu. Tambal gigi, di klinik gigi mulai 100 ribu, sedangkan harga calon dokter gigi mulai 20 ribu. Murahnyaaaaa.. Akhirnya saya jadi belanja pemeriksaan gigi deh. Minggu kemarin, saya membersihkan karang gigi. Minggu ini, saya tambal gigi. Minggu depan, saya tambal lagi gigi saya yang lain. Kalau perlu, setiap minggu saya pergi ke rumah sakit gigi dan mulut.

Dulu ketika saya SMU, lagi musim-musimnya pasang kawat gigi. Saya khusus ke dokter gigi untuk pasang kawat gigi. Sayangnya, bu dokter tidak mau memasang kawat pada gigi saya. Menurut bu dokter, gigi saya baik-baik saja dan tidak memerlukan kawat gigi. Memang sih, gigi saya baik-baik saja. Perawatan gigi yang saya lakukan belakangan ini juga masih dikategorikan sebagai tindakan pencegahan, tapi entah lah rasanya menyenangkan pergi ke dokter gigi. Lagipula gengsinya juga cukup besar, "Aduh, maaf, besok saya tidak bisa, saya ada janji dengan dokter gigi." That statement sounds so cool for me.

Saya suka gigi. Tidak tahu mengapa.

2 komentar:

Anonim mengatakan...

hidup dentist!!!!i like....

oLiPh mengatakan...

dimana-mana mah org pada takut ke dr gigi eh si bun malah hobi bener ke dr gigi
aq tau knp bun...musi waktu kmu kecil dr gigi nya guanteng so dah kebentuk deh tuh stimulus-respon ke dr gigi menjadi menyenangkan hehehehehehe...

btw statementnya gak cool2 amat ah, lebih cool statement ada janji dgn pacar/suami kalee bun wuakakakakakakakakakkakakakak

Posting Komentar